SEKABAR.ID, Bandar Lampung – Tiga pemuda diamankan pihak kepolisian dan TNI saat hendak ikut aksi demo di depan DPRD dan Pemprov Lampung, Senin (1/9/2025), Mereka kedapatan membawa bom molotov di Jalan Raden Intan, Tanjung Karang Pusat, tepatnya depan kantor Bank BCA.
Dalam video yang beredar, ketiganya digiring petugas yang berjaga di lokasi lalu dibawa ke Mapolresta Bandar Lampung untuk diperiksa.
Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung, Kompol Faria Arista, menyebut identitas mereka adalah JFI (23), MR (15), dan FA (16). Satu orang sudah dewasa, sementara dua lainnya masih di bawah umur.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Polresta Bandar Lampung bersama Polda Lampung telah mengamankan tiga orang yang membawa satu buah b*m molotov. Alhamdulillah berhasil dicegah sebelum digunakan dalam aksi unjuk rasa,” kata Kompol Faria.
Hasil pemeriksaan menunjukkan, mereka mengaku hanya ikut-ikutan setelah diajak ikut turun ke jalan. B*m molotov itu dirakit dari minyak tanah, botol, dan sumbu yang mereka beli sendiri.
“Motifnya hanya ikut-ikutan. Mereka mengaku diajak untuk ikut aksi dan membuat b*m molotov. Modusnya mengikuti konvoi di Jalan Raden Intan,” jelasnya.
Ketiganya berasal dari Tanjung Karang Timur. MR masih tercatat sebagai pelajar, sementara FA sudah putus sekolah.
Menurut Kompol Faria, ada delapan pemuda yang diduga terlibat. Tiga sudah ditangkap, sementara lima lainnya masih diburu.
“Saat ini masih dalam pendalaman. Kita masih interogasi intensif dan akan gelar perkara. Untuk lima orang lainnya sedang dilakukan pencarian,” pungkasnya. (*)